Renno Indonesia | Trusted Quality Facility Management Services

Inovasi, Senjata Untuk Bertahan di Industri

Apa itu inovasi?

Dikutip dari McKinsey & Company, Inovasi dalam konteks bisnis merupakan praktik sistematis untuk mengembangkan dan memasarkan produk ,sistem, atau jasa terobosan baru yang dapat menyelesaikan masalah pelanggan. Oleh karena itu tiap perusahaan berlomba-lomba untuk meningkatkan kualitas produk dan layanan mereka agar tidak tertinggal dan jatuh. Bila perusahaan lalai dapat menyebabkan progress stagnan.

Mengapa itu penting?

Mari kita belajar dari sejarah perusahaan yang namanya tidak asing namun kini mulai tidak terdengar, Nokia. Nokia merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang telepon seluler yang sangat terkenal di tahun 2000an. Hampir semua orang mengenal dan memiliki hp nokia karena produk mereka yang kokoh dan memiliki banyak fitur.

Pada tahun 2010 era smartphone mulai menyebar dengan masuknya iPhone yang mengusung iOS dari Apple dan Galaxy S series dari Samsung yang mengusung Android. Nokia saat itu masih bertahan dengan hp mereka yang menggunakan OS Symbian. Kenyamanan dan kemudahan penggunaan smartphone menyebabkan banyak orang beralih menggunakan smartphone karena sudah menggunakan teknologi touchscreen dan OS modern.

Nokia kesulitan untuk menghadapi perubahan inovasi industri smartphone. Ketika kompetitor telah menunjukan teknologi dan fitur baru, nokia menyuguhkan produk yang dilihat kurang inovatif menyebabkan keinginan pelanggan untuk membeli produk mereka menurun. Walau saat ini Nokia masih mengeluarkan produk hp, Nokia sekarang lebih berfokus dalam teknologi infrastuktur telekomunikasi dan lisensi teknologi.

Inovasi dengan menyediakan produk dan layanan baru

Strategi Inovasi

Dari sejarah tersebut inovasi dapat dianggap sebagai senjata yang sangat efektif untuk bertahan di industri yang kompetitif. Berikut adalah beberapa cara untuk menjaga inovasi daya saing perusahaan di industri:

  1. Mengikuti Perubahan Pasar: Pasar terus berubah dan berkembang. Inovasi memungkinkan perusahaan untuk menyesuaikan produk dan layanan mereka dengan kebutuhan dan preferensi pasar yang berubah, memastikan bahwa mereka tetap relevan di mata konsumen.
  2. Menghasilkan Produk atau Layanan Baru: Inovasi memungkinkan perusahaan untuk mengembangkan produk atau layanan baru yang dapat menarik pelanggan baru atau memperluas pangsa pasar. Produk atau layanan baru ini dapat menciptakan minat baru di kalangan konsumen dan menciptakan peluang bisnis yang lebih luas.
  3. Meningkatkan Efisiensi Operasional: Inovasi tidak hanya terbatas pada produk atau layanan, tetapi juga dapat diterapkan dalam proses operasional perusahaan. Penemuan cara-cara baru untuk meningkatkan efisiensi produksi, distribusi, dan manajemen dapat mengurangi biaya dan meningkatkan keuntungan.
  4. Meningkatkan Kualitas: Inovasi dapat membantu perusahaan meningkatkan kualitas produk atau layanan mereka. Produk atau layanan kualitas tinggi dapat menciptakan kepuasan pelanggan yang lebih tinggi, membangun loyalitas, dan menciptakan rekomendasi positif dari pelanggan.
  5. Mengoptimalkan Pengalaman Pelanggan: Inovasi memungkinkan perusahaan untuk menciptakan pengalaman pelanggan yang lebih baik. Dari penggunaan aplikasi teknologi baru hingga strategi pemasaran yang kreatif.

Renno Indonesia selalu berusaha untuk berinovasi, meningkatkan kualitas layanan serta menyediakan jasa baru yang dapat memenuhi permasalahan pelanggan. Renno menambahkan berbagai layanan diluar cleaning commercial (Renno Clean), seperti layanan sumber daya (Renno Worker), perawatan taman (Renno Green), dan jasa lainnya. Tidak hanya layanan, Renno Indonesia menciptakan dan mengembangkan digital ekosistem bernama ICD (Indo Cipta Daya) demi membangun lingkungan kerja yang efisien.

Share

error: Content is protected !!